Wednesday, January 28, 2015

Said bin Jubair dan Ayam Jantan

Abu Nu’aim dalam, Hilyah Aulia, mengisahkan tentang Said bin Jubair. Ia memiliki seekor ayam jantan, yang biasa membangunkannya untuk shalat Malam.

Suatu malam, ternyata si ayam tidak berkokok. Akibatnya, Said pun tidak mengerjakan shalat Malam. Dalam kondisi marah, Said berkata, “Kenapa ayam itu tidak berkokok? Semoga Allah memutus suaranya!”

Setelah itu si ayam tidak pernah berkokok lagi. Ibunya yang mendengar hal itu, berkata kepadanya, “Wahai anakku, jangan mendoakan sesuatu apa pun kagi setelah kejadian ini.”

Ada dua hal yang setidaknya memperngaruhi terkabulnya doa Said. Pertama, ia adalah hamba Allah SWT yang saleh, yang layak dikabulkan permohonan (doa) nya. Ia memenuhi prasyarat keadaan pendoa mustajab. Kedua, ucapan Said terhadap ayam bertepatan dengan saat Allah SWT mengabulkan doa.


Wallahu a’lam bish-shawab.

0 comments:

Post a Comment